Bangkok, Thailand – Asia Real Estate Summit (ARES) 2024, edisi ke-10, resmi dibuka pada Kamis, 12 Desember 2024, di Bangkok. Acara tahunan ini menjadi ajang berkumpulnya lebih dari 300 delegasi internasional yang terdiri dari para pemimpin industri properti dari seluruh kawasan Asia Pasifik dan sekitarnya.
Tema besar yang diangkat kali ini adalah Shaping the Aspirations of Future Cities atau Membentuk Aspirasi Kota Masa Depan, yang bertujuan untuk membahas tantangan perkotaan saat ini serta tren yang mendorong pengembangan dan pertumbuhan sektor properti di kawasan ini.
General Manager of PropertyGuru Asia Property Awards and Events, Jules Kay, menjelaskan bahwa ARES 2024 menyediakan kesempatan bagi para peserta untuk belajar dari para ahli, melihat tren terbaru dalam properti dan investasi, serta memperluas jaringan dengan para pemimpin industri.
Menurutnya, selama 10 tahun penyelenggaraannya, ARES terus berfokus pada penyediaan konten berkualitas, dengan menghadirkan pembicara-pembicara ternama, baik dari Asia maupun negara-negara seperti Amerika Serikat dan Inggris.
“Fokus kami adalah menghadirkan konten yang relevan dan berkualitas, serta melibatkan pembicara dari berbagai belahan dunia. ARES terus berusaha tetap relevan dengan perkembangan zaman, dan hal ini tercermin dalam keberlanjutan acara dan banyaknya topik baru yang dibahas,” ujar Jules.
Salah satu topik yang menarik perhatian pada ARES 2024 adalah mengenai generasi milenial dan zilenial, terutama terkait dengan kebutuhan mereka akan hunian yang sesuai dengan gaya hidup modern.
Dalam sesi Defining Future Homes, pembicara dari Indonesia, Muhammad Adhiguna Sosiawan, yang juga merupakan CMO dan Direktur Arsitektur MAS Group serta selebgram ternama, berbicara mengenai aspirasi generasi muda terkait rumah idaman mereka.
Adhiguna menjelaskan bahwa hunian ideal bagi generasi muda kini mengusung konsep multifungsi dan fleksibilitas. Rumah harus dekat dengan transportasi publik, mudah diakses, serta memiliki desain yang compact dan “cerdas”.
Menurutnya, konsep rumah cerdas tidak hanya mengacu pada teknologi mutakhir, tetapi lebih kepada bagaimana rumah dapat mendukung gaya hidup penghuninya, menciptakan kenyamanan, keamanan, dan keberlanjutan lingkungan.
“Rumah cerdas bagi generasi muda bukan hanya soal teknologi, tetapi juga tentang bagaimana ruang tersebut bisa memenuhi kebutuhan gaya hidup mereka. Rumah harus dapat mendukung keseharian penghuni, menjadikannya tempat yang nyaman dan ramah lingkungan,” ujar Adhiguna.
Selain Adhiguna, ARES 2024 juga menghadirkan pembicara-pembicara lain yang berbicara mengenai berbagai tantangan dan peluang dalam industri properti.
Diskusi seputar pengembangan kota masa depan, inovasi dalam perencanaan properti, serta penerapan teknologi dalam pembangunan kota juga menjadi bagian penting dalam rangkaian acara ini.
Dengan keberhasilan penyelenggaraan ARES 2024, diharapkan acara ini dapat terus menjadi platform yang relevan dalam menyajikan ide-ide baru dan solusi bagi tantangan besar yang dihadapi industri properti di Asia, terutama dalam memenuhi kebutuhan perumahan generasi muda yang terus berkembang.